Di tulis oleh : Musdhiki
KAPAL LATIH
Kapal latih KM Permata Bahari 2 SMKN 1 Mundu dirancang sebagai Kapal Latih yang sederhana oleh operatornya agar mudah dalam perawatan dan penggunaannya, tetapi tidak mengurangi kopetensi sebagai perwira di Kapal. Agar Kapal dapat digunakan sebagai sarana Praktek siswa maka harus ada perawatan yang rutin maupun periodik. Perawatan bangunan kapal, mesin mesin, alat navigasi, alat tangkap memerlukan biaya yang mahal. Dengan GT 23 Kapal latih dengan panjang 15 meter lebar 4,8 meter draf 80 cm, kapal ini dapat digunakan dalam satu rombongan belajar. Kapal latih ini digerakan dengan mesin induk Mitsubishi D16 dengan 6 silinder. Selain mesin induk juga ada mesin Genset ( Listrik ) dan mesin Winch ( Penarik) dan mesin Line huler untuk alat tangkap pancing long line. Kapal ini dilengkapi dengan alat tangkap Gill net, Bubu ikan/rajungan, Trawl/dogol dan long line. Untuk menghemat anggaran perawatan kapal, Nakhoda kadang merangkap KKM ,Kepala Dek dan Juru masak.
Kapal ini mempunyai kecepatan 7 mil per jam atau antara 12 KM perjam. Kapal ini dibuat pada tahun 1994 dengan bahan dari kayu tembesi dan jati. Kedepannya kapal ini akan dilengkapi mesin pendingin sebagai sarana belajar jurusan TKPI di kapal latih. Fasilitas yang ada dikapal diantaranya Ruang anjungan kapal sebagai ruangan untuk belajar mengemudikan kapal / latihan penguasaan alat alat Navigasi kapal, Dapur, Toilet, Ruang mesin sarana belajar siswa dan lain lain. Pendidikannya Mengacu pada IMO ( International Maritim Organitation ) Model Course dan STCW .
Agar usia kapal panjang umur maka kapal harus dilakukan perawatan di antaranya :
Perawatan Harian : Membersihkan kapal, mengontrol /mengecek tali tambat,dapra kapal , got-got kapal dan memanaskan mesin mesin kapal
Perawatan Bulanan : Pemakalan kapal, Pengecatan kapal tiap 4 bulan, pelapisan fiber glass yang bocor, Pengelasan reling pagar kapal yang rusak akobat benturan dengan kapal , penggantian oli mesin , penggantian tali kipas kapal, penggantian saringan solar/oli, perbaikan alat tangkap, pembersihan tritip di lambung kapal, penggantian paking seal mesin dan AS propeller baling baling kapal dan lain lain.
Perawatan Tahunan : Doking Kapal yaitu perbaikan besar bangunan kapal dan mesin kapal di atas galangan kapal. Kapal di tarik ke Darat, dibersikan dari atas sampai bawah, kalau ada kayu yang rusak pada bagian bawah air harus diganti, Perawatan baling baling kapal, Pengecatan seluruh bangunan kapal, mesin di bongkar , kelep mesin di sekir, paking paking mesin yang bocor diganti, saluran pendingin mesin air laut di bersihkan, oli mesin induk diganti, oli gear box diganti , kayu kayu yang lapuk diganti.
Perawatan kapal memang mahal tapi
hasil praktek pendidikan yang berkwalitas akan memperoleh siswa yang handal dan
mempunyai kedudukan diatas kapal sebagai perwira atau nakhoda. Jika mereka jadi
pimpinan di atas kapal di dalam negeri atau luar negeri maka dampaknya mereka
ikut menggerakan perekonomian dengan mebawa perbekalan kapal dari dalam
negeri.Sehingga target Devisa diatas 10 milyar dolar US dari sektor kelautan
dapat tercapai 3 tahun mendatang.
Sebelum
berangkat kelaut dengan kapal latih KM Permata Bahari 2 SMKN 1 Mundu Cirebon
mereka di bekali dengan beberapa kopetensi di antaranya :
1.Mampu
perencanakan pelayaran kapal ke fishing Ground di peta laut baik dengan manual
jangka peta ataupun dengan alat navigasi elektronik, seperti GPS, Radar dan
lain lain.
2.Mampu
membawa kapal dengan benar dengan mengikuti aturan undang undang pelayaran /
P2TL 72 dan SOLAS dari IMO.
3.Memahami
perawatan kapal
4.Mengetahui
dan memahami tanggung jawab tiap individu masing masing sehingga dapat bekerja
sama yang sinergi sesama awak kapal
5.Melatih
keselamatan dan bertahan hidup dikapal.
Salah satu peta yang digunakan
untuk praktek merencanakan pelayaran
Salah satu alat
navigasi GPS untuk menentukan keberadaan
posisi kapal dengan satelit
Alat Komunikasi
radio di kapal latih
Alat Navigasi radar untuk mendeteksi jarak dan rah baringan kapal di sekeliling kapal
RDF adalah radio
untuk mendeteksi frekwesi radio di sekitar kita khusus untuk frekwesi radio bouy.
Sehingga pencarian ujung alat tangkap cepat ditemukan dengan demikian biaya dan
tenaga lebih efisien. Gambar RDF
tersebut berarti pancaran gelombang radio di 1785 kiloHz posisi ada di depan
kapal dengan petunjuk jarum merah yang bergerak secara otomatis kearah radio
Bouy.
Gambar
radio Bouy untuk latihan di kapal latih KM Permata Bahari 2 SMKN 1 Mundu
Sextan untuk
mengukur sudut baringan,
dengan mengetahui sudut benda yang di baring. kita dapat mengetahui posisi
kapal secara manual apabila alat navigasi elektronik ada masalah/kerusakan yang
dipadukan dengan buku daftar pelayaran .
Kompas
untuk mengetahui arah utara dan selatan di kapal dan haluan kapal
Barometer aneoroid /barograph
untuk mengukur tekanan udara . dengan mengetahui tekanan udara badai yang akan
menuju kapal dapat di prediksi.
Clinometer alat
untuk mengukur stabilitas kapal agar kondisi stabilitas kapal tetap terjaga
Gyro Kompas alat
untuk mengetahui arah utara selatan sejati yang menggunakan energy listrik
Sonar alat
pendeteksi benda benda di bawah kapal jarak jangkauan 800 meter kebawah dan
samping.
perawatan kapal rutin
Dengan Perawatan
yang Rutin walaupun usia kapal sudah 19 tahun kondisi kapal masih dalam keadaan
baik.
Mesin utama kapal
latih yang sedang di perbaiki
Kotak Pertolangan
Pertama pada Kecilakaan di kapal yang dibawa kapal saat praktek
Praktek malam hari menggunakan trawl /pukat mini
Taruna tingkat II sedang praktek Ilmu pelayaran, Alat alat
Navigasi, Olah Gerak Kapal, Penangkapan ikan, Penanganan Ikan, Biologi
Perikanan Meterologi maritime , Undang undang perikanan dan pelayaran di KM
Permata
Sedang Praktek alat GPS ( Global Position System ). Radar,
Echo Souder, Radio Komunikasi, RDF